Bandung – Geopark Nasional Ciletuh-Pelabuhan Ratu (GNCP) di Kabupaten Sukabumi menjadi satu-satunya geopark di Indonesia yang diajukan menjadi UNESCO Global Geopark (UGG). Mei ini tim penilai dari UNESCO akan datang ke Jawa Barat untuk memberi penilaian.
“Mudah-mudahan lulus. Kalau Geopark Nasional Ciletuh lulus menjadi UGG ini bisa satu-satunya yang mewakili Indonesia,” kata Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, di Gedung Sate, Sabtu (29/4/2017).
Menurut Aher bila Geopark Ciletuh lulus dan ditetapkan menjadi UGG ini merupakan prestasi besar. Pasalnya ini menjadi pengajuan UGG tercepat setelah Geopark Ciletuh ditetapkan sebagai geopark nasional.
“Ini harus lulus. Karena tinggal satu perwakilan Indonesia. Kalau lulus ini prestasi besar. Karena ini geopark tercepat dalam pengajuan UGG,” katanya.
Untuk memuluskan proses penilaian ini, pihaknya telah melakukan pembenahan di kawasan Geopark Ciletuh. Mulai dari pemasangan rambu-rambu menuju geopark, jalan akses, pembangunan tourism information center, gerbang masuk geopark dan fasilitas pendukung lainnya.
Khusus untuk pembangunan jalan, pihaknya sedang membangun jalan sepanjang kurang lebih 33 Km yang membentang dari Pantai Lojo sampai Pantai Palangpang. Nantinya jalan tersebut akan diperpanjang hingga wilayah Ujung Genteng sehingga totalnya akan mencapai 41 Km.
“Selama ini menikmatinya di lautnya, dengan benda geologi yang sangat unik. Atau bisa dengan jalan daratan yang sekarang sedang dibuat. Jadi lebih eksotik lagi karena bisa menikmati daratannya dan lautnya juga,” ujarnya.
(ern/ern)